”Siapakah yang lebih baik perkataannya daripada orang yang menyeru kepada Allah, mengerjakan amal yang saleh, dan berkata: Sesungguhnya Aku termasuk orang-orang muslim?” (QS Fushshilat : 33)
 
Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia Berjuang tegakkan ketauhidan Untuk Kemuliaan, Berbekal ilmu iman yang mendalam Mahasiswa Muslim Indonesia, Intelektual Masyarakat Beriman, Islam Jiwa Perjuangan, Kebatilan adalah musuh insan, Islam jalan perjuangan Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia, Berjuang tegakkan kebenaran, Ciptakan Masyarakat Bermoral, Berbekal ilmu iman yang mendalam, Perbaikan tradisi dalam berjuang, Memimpin ummat gapai kemenangan, Persaudaraan watak dalam berjuang, Solusi islam dalam perjuangan

Senin, 03 Juni 2013

MENYAMBUT dan MENYELAMI KEBERKAHAN RAMADHAN

0 komentar

Oleh : Siti Muawanah 
(Pengurus KAMMI Komisariat Salatiga 2010)


          Sahabatku … Alloh telah memanggil kita yaitu bagi hamba-hamba NYa yang beriman,,, Dalam surat Al-Baqoroh : 183 Alloh mengistimewakan hambaNYA dengan menghususkan panggilannya hanya untuk orang-orang yang beriman untuk berpuasa dibulan Ramadhan yang mana dari puasa itu Alloh mempunyai tujuan yaitu kedudukan yang paling mulia dan paling tinggi disisiNYA.( Taqwa). Begitu mulia bulan itu sehingga perlu seabrek hal yang harus kita persiapkan, mulai dari jasadiyah, ruhiyah hingga fikriyah, karena nanti pada akhirnya akan kelihatan bedanya hamba yang benar-benar mempersiapkan dan memanfaatkan moment besar ini, dengan hamba yang hanya biasa-biasa saja dalam memanfaatkan momen ini. Puasa dibulan Ramadhan mulai difardhukan oleh Alloh SWT pada tahun 2 Hijriyah, sedangkan Rosululloh wafat pada tahun 10 Hijriyah. Berarti hanya 8 kali Rosululloh berjumpa dengan bulan mulia ini, coba sekarang kita hitung sendiri berapa kali kita melewati Ramadhan akan tetapi adakah perubahan kesalehan individu dan sosial yang signifikan ?berbeda dengan Rosululloh SAW beliau hanya merasakan hadirnya Ramadhan 8 kali akan tetapi hasil reformasi dan perubahan yang ditunjukkan sangat dahsyat baik skala individu maupun sosial. Rosululloh dan para sahabat benar-benar membuktikanbahwa Ramadhan benar-benar memberikan atsar, bekas, & dampak positif yang luar biasa bagi pembentukan kesalihan pribadi & sosial.Menjadikan bulan ini penuh makna, warna & cita rasa penghambaan serta ketaatan kepada Alloh SWT.Ramadhan menjadi kenangan manis bagi setiap hamba Alloh, madrasah Alloh yang dapat mengubah diri menjadi lebih baik dari tahun-tahun sebelumnya.
          Rosululloh mengajarkan puasa sebagai fondasi yang Kokoh.Bukan hanya sekedar menahan hausdan lapar dengan demikian tertegakkan diatasnya pilar-pilar ibadah lainnya seperti membaca Al-qur’an, shalat tarawih, qiyamul lail, dzikir, istighfar, infaq, sedekah, menutup aurat, menjaga pergaulan yang islami, dengan tidak berkholwat atau berduaan dengan selain muhrim.Ramadhan hendaknya disambut dengan ghirah dan semangat peningkatan iman dan ketaqwaan kepada Alloh SWT.Diantaranya dengan mengikuti tarhib Ramadhan.Kata tarhib berasal dari kata rahhaba yang berarti, menyambut atau menerima sesuatu dengan lapang dada atau menerima dengan sikap istimewa sebagai ekspresi keridhaan dan kegembiraan terhadapnya.” Man fariha bidukhuli Ramadhan haramalloh jasadahu ‘alanniron ”( Al-Hadist, Durrotun Nasihin Bab 1: fadhilah Ramadhan) Artinya:“Barang siapa yang gembira atas datangnya bulan Ramadhan Alloh mengharamkan jasadnya dari api neraka.” Rasululloh juga melakukan Tarhib Ramadhan denga menyampaikan tausiyah, taujih, dan tadzkirah ( nasihat, arahan dan peringatan) kepada para sahabat berkenaan dengan bulan RamadhanMari kitamulai dari diri kita sendiri, dengan menunjukkan semangat dan antusiasme dalam menyambut bulan mulia ini, dengan memperbanyak ibadah dibulan Sya’ban baik amalan wajib maupun amalan sunnah seperti : shalat, puasa, dan memperbanyak membaca Al-qur’an sebagai warning up atau pemanasan spritual supaya ketikadatang bulan Ramadhan nanti tidak kaget bahkan meningkat volume dan frekuensinya, semakin bertambah pula kualitas dan kuantitasnya, semogakita mendapat predikat taqwa dengan datangnya Ramadhan kali ini amiin….

0 komentar:

Posting Komentar